Aliansi UHD dan Masa Depan dari Televisi

ukur UHD TelevisiDengan meledaknya penemuan display di dekade terakhir, kompetisi yang meningkat juga berarti bahwa kustomer sulit untuk mengikuti tren teknologi yang terakhir. Sebagai contohnya, kustomer yang membeli DVD di 2008 telah ketinggalan jaman dengan adanya Blu-Ray Disk. Kesimpulannya? Saat perang teknologi terjadi, kustomer yang kurang mendapat informasi kadang menjadi korban. Maka itu, para perusahaan tidak ingin perkembangan di UHD TV terjadi lagi seperti DVD vs. Blu-Ray.

Dengan hal ini, para peserta Consumer Electronic Show seperti Samsung, Netflix, Technicolor dan Disney memutuskan untuk berkumpul dan membuat Aliansi UHD. Grup ini telah ditugaskan dengan tujuan yang sulit yaitu membuat standard untuk produk UHD. Ini melingkupi kamera yang merekam dengan kualitas UHD. Bersama-sama, mereka akan membawa ide yang berbeda-beda dan menghasilkan solusi yang diharapkan akan membantu kustomer menghindari teknologi UHD yang tidak sesuai dengan standar mereka.

Setelah standar ini dibuat, akan tergantung pada para manufakturer untuk meyakinkan bahwa peroduk mereka mengikuti standar. Jika standar tidak dipenuhi, maka akan ada konsekuensi bagi para manufakturer dan kustomer.

Jika membahas tentang membuat dan menjaga kualiti dari display/layar dan komponennya, Konica Minolta sangat berkomitmen untuk memberikan para manufakturer akses terhadap alat pengukur cahaya yang berkualitas tinggi, seperti CS-2000A. Setiap instrumen kita memiliki sensitifitas, ketepatan dan akurasi yang dibutuhkan untuk standar industri.

Tentang Aliansi UHD

Aliansi UHD adalah koalisi global dari studio film, perusahaan TV, distributor media, post-production and perusahaan teknologi yang bertujuan untuk membuat kriteria umum untuk premium platform UHD, yang melingkupi alat dan kontennya, termasuk resolusi 4K, High Dynamic Range, Wide Color Gamut, High Frame Rate dan Immersive Audio. Grup ini terdiri dari DIRECTV, Dolby Laboratories, LG Electronics Inc., Netflix, Panasonic Corporation, Samsung Electronics Co., Ltd., Sharp Corporation, Sony Visual Product Inc., Technicolor, The Walt Disney Studios, Twentieth Century Fox and Warner Bros. Entertainment.

CL-500A: Salah Satu Spectrophotometer Terbaik di Market

CL-500A Illuminance Spectrophotometer, hanya dari Konica Minolta Sensing, merupakan alat ukur cahaya. Alat ukur ini banyak digunakan untuk mengevaluasi kualitas cahaya di bandara, kantor, rumah sakit, dan lainnya. Tetapi, hal apakah yang membedakannya dari yang lain, seperti spectrophotometer yang lebih terjangkau?

Salah satu perusahaan telah menggunakan CL-500A untuk mengukur cahaya yang tidak biasa: yaitu memastikan agar lampu pantai dapat memancarkan panjang gelombang yang aman untuk penyu bayi.

Biasanya, setelah menetas, penyu bayi tertarik pada bulan yang tercermin dari air. Namun, lampu memancarkan panjang gelombang dalam jarak nanometer tertentu, hal ini mungkin dapat menarik kura-kura tersebut sebagai gantinya. Karena pencahayaan seperti ini biasanya berada di arah yang berlawanan dari laut, hal itu memberikan masalah utama bagi hatchlings.

Memastikan pencahayaan yang sehat adalah hal yang sangat penting untuk pekerja lingkungan dan keselamatan para hatchlings – maka dari itu, perusahaan tersebut mempercayakan CL-500A. Setelah sebelumnya perusahaan tersebut telah menggunakan spectrophotometer ini untuk pengukuran pencahayaan dalam ruangan dan luar ruangan, CL-500A merupakan alat ukur cahaya yang lebih unggul dari merek lain. Spectrophotometer ini menunjukkan spektrum warna individu dan nilai R (R values) (pengukuran untuk Indeks Color Rendering), trial dan error akan menjadi lebih sedikit terjadi jika dibandingan dengan instrumen lainnya.

Selain itu, CL-500A juga dapat memberikan pengukuran akurat untuk kaki lilin LED kuning di lingkungan satwa liar, sementara itu, alat pengukuran cahaya yang lainnya dapat mengecilkan pengukuran ini dengan jumlah yang besar. Alat ini juga memiliki perangkat lunak manajemen data, CL-s10w, sebagai aksesoris standar. Pengguna dapat mengikuti sebuah template untuk mengekspresikan variasi kromatisitas dari sumber pencahayaan, sehingga mudah unutk membedakan perbedaan warna yang cocok dengan judgement secara visual.

Untuk informasi lebih lanjut tentang alat ukur cahaya dan aplikasinya, silakan hubungi PT Almega Sejahtera melalui email: marketing@almega.co.id

Kemajuan LED Membuka Jalan untuk ‘Smarter Cars’

*’Smarter Cars’: mobil-mobil dengan teknologi canggih.

desain led mobilMobil-mobil canggih sepertinya masih terlihat sebagai sesuatu yang terkait dengan ilmiah fiksi, namun, dengan adanya kemajuan teknologi LED, hal tersebut hanyalah merupakan masalah waktu, sebelum inovasi ini menjadi lebih nyata daripada khayalan. Dengan begitu banyaknya inovasi terbaru dalam teknologi LED, tampaknya tidak ada batas bagi kita untuk aplikasi dan penggunaan LED. Salah satu proyek penelitian yang menarik saat ini adalah pengembangan sistem LED dimana hal ini akan memperbolehkan mobil berkomunikasi satu sama lain dengan mengirimkan sinyal cahaya LED.

li-fi untuk mobilUntuk mencapai hal ini, para peneliti di Intel telah melakukan eksperimen dengan sistem yang dikenal sebagai komunikasi cahaya tampak / visible light communication (VLC). Sistem VLC tergantung pada metode transmisi cahaya yang dikenal sebagai Li-Fi. Li-Fi adalah sistem komunikasi menggunakan lampu dimana sinyal dan pesan dapat ditransmisikan oleh cahaya ke penerima khusus (contohnya: kamera). Dalam sistem VLC, cahaya bermodulasi lebih cepat daripada apa yang dapat ditangkap oleh mata manusia, tetapi, sebuah kamera mampu untuk menangkap sinyal cahaya yang dipancarkan. Akhirnya, para peneliti berharap bahwa modulasi cahaya tersebut dapat digunakan sebagai pilihan yang terjangkau untuk mobil dapat mengirim sinyal ke satu sama lain, yang tentunya akan membantu menghindari tabrakan, memposisikan suatu kendaraan, meredupkan lampu depan mobil yang terang, dan bahkan dapat memulai era pengemudian otomatis di masa yang akan datang.

lampu led mobilBeberapa tantangan untuk sistem VLC Li-Fi ini adalah ketika sebuah kamera memerlukan pandangan yang tidak terhalangi dari sumber cahaya agar dapat mengambil sinyal secara akurat. Karena hal ini tidak selalu mungkin ketika mengemudi karena masalah waktu, jumlah cahaya ambien, cuaca, medan, dan jarak; VLC masih menjalani sejumlah besar pengujian untuk mengatasi masalah tersebut. Para peneliti berharap dan telah mencari solusi-solusi untuk masalah ini dan telah menemukan sejumlah hasil yang menjanjikan. Tahap selanjutnya dalam pengujian tersebut adalah untuk menggabungkan sistem ini ketika mengetes sebuah mobil dan melihat bagaimana mereka bekerja pada tes di jalan yang pertama. Dengan semakin banyak kamera yang dibangun dalam model mobil-mobil yang baru, penambahan VLC merupakan cara baru untuk meningkatkan keamanan saat mengemudi.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai alat ukur cahaya, display, atau warna, silakan menghubungi PT. Almega Sejahtera melalui email: marketing@almega.co.id