Dalam beberapa tahun terakhir, Virgin Coconut Oil (VCO) mendapatkan banyak keunggunlan untuk manfaat kesehatan mereka. Perbedaan utama antara minyak kelapa dan VCO adalah proses ekstraksi. VCOs diproduksi menggunakan proses dingin di mana tidak ada panas yang digunakan dalam proses ekstraksi.
Tidak adanya panas selama ekstraksi adalah penting karena mempertahankan kandungan asam laurat dari Medium Chain triglyceride (MCT). Tidak seperti minyak kelapa biasa yang melibatkan panas dalam proses produksinya, menyebabkan asam laurat (MCT) yang hancur sebagian.
Asam laurat dan MCT memiliki banyak manfaat kesehatan dan mereka bertindak sebagai antibiotik, menghancurkan virus dan patogen. Ini juga memiliki efek terapi pada gangguan otak dan dapat membantu membakar lebih banyak lemak di dalam tubuh.
Virgin Coconut Oil (VCO) yang diproduksi di Filipina yang diekspor ke Eropa dan Amerika Serikat. Umumnya, ada warna standar yang dibutuhkan oleh importir. Setiap importir memiliki standar warna mereka sendiri dan itu adalah sekitar CIE ΔEab 0.5.
Di pabrik-pabrik VCO mempunyai standar warnanya. Jika perbedaan warna melebihi batas yang sudah ditetapkan, batch ditolak dan dikirim untuk re-blending untuk mencapai standar yang diperlukan.
Pengukuran warna standar VCO melibatkan langkah-langkah berikut:
- Sampel ditempatkan dalam kuvet 10 ml untuk pengukuran liquid transmisi menggunakan CM-5.
- Menggunakan Illuminant D65 dan 10º.
- Tetapkan Standard dan toleransi didalam alat CM-5
- Setiap sample atau produk nya akan dilakukan pengukuran.
- Jika sampel masih dalam toleransi, batch disetujui.
- Jika batch nya tidak memenuhi standar, akan dilakukan proses pencampuran ulang untuk memcapai standar yang diinginkan.
Carilah edisi berikutnya kami pada kelapa kering.
Untuk info lebih lanjut tentang alat ukur warna dan cahaya, silakan hubungi PT. Almega Sejahtera di email kami: [email protected]